INSTALASI JARINGAN
NIRKABEL (WIRELESS)
· Beberapa
komputer untuk dijadikan server dan workstation
· Switch
8 port
· Access
point wireless tipe PCI
· Kartu
jaringan PCMCIA
Peralatan Tambahan :
· Print
server
· Broad
band router (untuk akses internet)
Untuk jaringan nirkabel
kita tidak akan dipusingkan dengan pemasangan kabel dan akibatnya penempatan
komputer-komputer juga akan lebih bebas dan mudah.
2) Langkah kerja :
a) Siapkan
beberapa komputer seperti yang telah dilakukan di cara pembuatan jaringan
kabel.
b) Installasi
nya relatif sama, karena menggunakan kartu wireless tipe PCMCIA
c) Kemudian
ambil access point. Access point berguna untuk menghubungkan kartu-kartu
jaringan nirkabel yang ada pada jaringan kita kita. Buat tipe koneksi jaringan
nirkabel yaitu add hoc dan infrastruktur. Add hoc tidak menggunakan access
point jadi setiap kartu jaringan nirkabel saling berhubungan, namun tidak
berkomunikasi dengan jaringan luar. Sedangkan infrastruktur menggunakan access
point yang terhubung dengan kabel Ethernet untuk kemudian dihubungkan ke
jaringan kabel. Kebanyakan jaringan nirkabel menggunakan koneksi tipe
infrastruktur.
d) Pasangkan
masing-masing kartu jaringan untuk jaringan nirkabel ke komputer. Untuk PCMCIA dipasang ke PC notebook dan PCI
untuk PC desktop.
e) Setelah
terpasang lalu menginstall driver dan biasanya untuk kartu jaringan nirkabel
perlu menginstall software tambahan untuk mengatur kerjanya.
f) Konfigurasi
software
Caranya :
Caranya :
1) Mengistall
wireless PCI adapter. Secara otomatis windows xp akan mendeteksi adanya suatu
hardware yang baru. Dan arahkan posisi untuk driver wireless PCI adapter. Lalu
tekan next. Lalu finish.
2) Selanjutnya
menginstall program EZ connection wireless yang berisi file konfigurasi untuk
wireless PCI adapter. Setelah selesai lalu jalankan programnya.
3) Menghubungkan
koneksi kartu jaringan biasa PCI dengan kartu jaringan wireless PCI adapter
dengan access point yang telah dipasang di switch.
4) Dan
kita lihat tampilan di konfigurasi setelah access point itu dihubungkan ke
switch. Lihat pada bagian info link, terdapat informasi dari wireless adapter
dimana di dalamnya terdapat laporan mengenai BSS ID, channel yang dipakai,
transmisi yang dipakai,kualitas dari link, dan kondisi kekuatan signal dari
wireless card.
5) Lalu
di knfigurasi,dimana modenya adalah infrastruktur, SSID defaultnya ANY,
transfer rate nya adalah fully automatic, PS mode defaultnya disabled.
6) Pada
bagian encryption untuk mengatur transmisi data secara aman.
7) Lalu
kita buktikan apakah komputer yang memakai kartu wireless telah terhubung
dengan access point telah tersambung pada suatu jaringan yang sebelumnya sudah
dijelaskan memakai workgroup MSHOME.
8) MSHOME
setelah diklikakan muncul komputer yang sudah dinamai pada pembahasan jaringan
kabel yaitu “auqes xp (biohazward)” dan “attlion xp (biohazwerd2)”.
9) Dan
mencoba koneksi atau kecepatan transfer dari kedua komputer tersebut dalam
melakukan pengkopian file yang kecil dan file yang cukup besar.
10) Dan
klik salah satu file yang ada pada komputer biohazward2, dan file kecil
tersebut dicopy ke komputer biohazward. Dan berikutnya mengcopy salah satu file
yang berukuran besar dari biohazward2 ke biohazward. Dan proses signal nya naik
turun. Pada lampu indicator access pointnya pun kedap kedip dan itu menunjukkan
bahwa proses sharing sedang berlangsung antara kedua komputer tersebut.
No comments:
Post a Comment